Di tengah lebatnya kedalaman hutan belantara di wilayah Kampung Warsambin, Distrik Teluk Mayabilit, terdapat sebuah sungai yang kejernihan airnya terkenal di kalangan para petualang. Inilah Kalibiru, permata bening Pulau Waigeo yang termasuk dalam gugus kepulauan Raja Ampat di Papua Barat.
hendryvt, tatamei, yunitairawan/ Instagram |
Sesuai namanya, Kalibiru memiliki aliran sungai yang begitu jernih hingga memantulkan warna biru tosca yang memukau. Tampak begitu teduh dan segar di tegahnya rindangnya hutan di sekelilingnya. Kita bisa menyelam dan bahkan meminum air sungai ini dengan aman, karena kebersihannya yang begitu terjaga.
Untuk mengunjungi Kalibiru, kita bisa menyewa speedboat dari Waisai, ibukota Kabupaten Raja Ampat. Setelah perjalanan sekitar satu jam, kita akan tiba di Pulau Waigeo. Perjalanan lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri hutan sekitar 30 menit sebelum sampai ke lokasi Kalibiru. Tapi tidak usah khawatir, karena warga setempat sudah membuka akses jalan setapak di tengah hutan untuk kemudahan pengunjung.
Perjalanan di tengah hutan untuk menuju Kalibiru sendiri sudah menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi pecinta alam. Lalu semua rasa lelah di perjalanan akan terbayar begitu kita sampai di Kalibiru. Jernihnya aliran sungai yang berwarna biru itu terpancar indah ketika sinar matahari menerobos dari sela-sela kanopi hutan menuju ke dasar sungai. Memanggil kita untuk membenamkan diri dalam kesegarannya.
Ada rencana berkunjung ke Raja Ampat? Pesan hotelnya sekarang juga di sini.
Paperkampung mengajak semua pembaca untuk ikut berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lokasi wisata kita, khususnya wisata alam. Jangan pernah membuang sampah, mencoret-coret, memetik, menebang, dan tindakan merusak lainnya. Mari menjadi wisatawan yang bertanggungjawab dan beretika.
0 Comments